Kabar Buruk

Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dan tidak menuduh Allah berbuat yang kurang patut. (Ay. 1:22)

Setiap hari konselor mendengarkan kisah orang-orang. Demikian juga para bartender dan para ahli manikur. Kebanyakan kisah memiliki 1 kesamaan – kabar buruk (bad news). Seringkali kisahnya adalah sebuah kisah yang panjang dan berseri mengenai hal buruk ke hal buruk lainnya. Para pendengar penasaran bagaimana pendongeng dapat terus bercerita. Beberapa pengalaman orang-orang sama dengan kehidupan Ayub. Ingat Ayub? Dia merupakan orang yang kehilangan uang begitu banyak, kehilangan ternak, kehilangan hasil panennya, dan pelayan-pelayannya. Kemudian dia kehilangan bukan hanya 1 anaknya tetapi 10! Biasanya kehilangan 1 anak saja sudah membuat keluarga hancur. Tetapi 10! Terakhir kesehatannya menurun. Dia tidak layak menerima semua ini. Dia seorang yang jujur, orang yang takut Allah, dan berintegritas.

Ayub bertahan. Pernahkah engkau berpikir kenapa? Adakah sesuatu yang Ayub lakukan yang dapat menolong kita hari ini? Lihatlah. “Dia membalas. ‘… Apakah kita mau menerima yang baik dari Tuhan, tetapi tidak mau menerima masalah?’ Dalam hal ini, Ayub tidak berbuat dosa atas apa yang dia katakan (Ay. 2:10). Ayub menerima bahwa Allah berdaulat. Dia mengakui kedaulatan Allah. Dia tidak marah terhadap Tuhan atau mengutuk Tuhan. Dia menerima sesuatu yang sulit untuk diterima orang-orang pada hari ini: God is who He is / Allah adalah Allah. Allah bekerja bahkan jika kita tidak mengerti mengapa segala hal terjadi demikian. Tetapi aku tahu: Penebusku hidup, dan akhirnya Ia akan bangkit di atas debu. Juga sesudah kulit tubuhku sangat rusak, tanpa dagingkupun aku akan melihat Allah.

Ayub tahu bahwa suatu hari akan ada Mesias. Tidak ragu bahwa pengharapan akan masa depan menolong Ayub mengatasi masa kini. Dia melakukan sesuatu yang penting untuk kehidupan yang sukses. Pada dasarnya dia berkata, Allah, aku tidak mengerti. Dia berhenti mencoba untuk menerka kehidupan oleh dirinya sendiri. Dia melihat kepada satu-satunya Pribadi yang akan membawanya ke tempat itu. Bukanlah sebuah rencana buruk untuk diteladani ketika kehidupan terlihat sebagai suatu kabar buruk dari hari ke hari.

Disadur dan diterjemahkan dari buku: H. Norman Wright. Strong to the Core. Oregon: Harvest House Publishers